Menata Ulang Manajemen Perpustakaan Dalam
Rangka Mendukung Perguruan Tinggi Yang Berkeunggulan Global
Hotel Asia Solo, 2 Oktober 2012
Seminar Internasional ini diadakan oleh sebuah
Forum Perpustakan Perguruan Tinggi Negeri (FKP2TN) Indonesia yang bekerjasama
dengan PERPUN Malaysia, sebuah forum kerjasama perpustakaan yang dipelopori
Perpustakaan Nasional Malaysia. Diikuti oleh pengelola dan kepala perpustakaan
perguruan tinggi baik anggota maupun di luar FKP2TN, pustakawan, dosen dan
mahasiswa ilmu perpustakaan dan informasi, serta pemerhati perpustakaan.
Dihadiri pula oleh 10 (sepuluh) pengelola perpustakaan perguruan tinggi Malaysia.
Seminar yang menghadirkan 4 (empat) nara sumber dari Indonesia dan Malaysia ini membahas
upaya-upaya dalam memperbaiki manajemen perpustakaan perguruan tinggi dalam rangka
menghadapi persaingan bebas. Mulai dari Reorientasi dalam mendefinisikan visi
dan misi perpustakaan dalam melaksanakan seluruh kegiatannya, Restrukturisasi
organisasi dan pembinaan sumberdaya
manusia dalam peningkatan layanan, sampai pada pembahasan pentingnya sebuah
aliansi bagi perpustakaan. Urgensi dari 3 (tiga) hal (Reorientasi,
Restrukturisasi, dan Aliansi) ini dipaparkan oleh Drs. Koko Srimulyo, M.Si.
yang merupakan ketua FKP2TN.
Dalam seminar tersebut juga dibahas pentingnya analisis
tentang acaman dan peluang sebuah perpustakaan perguruan tinggi untuk
mengembangkan layanannya. Secara umum, baik di Indonesia maupun di malaysia,
menghadapi ancaman atau kendala yang sama yaitu masalah finansial atau anggaran
dalam pengembangan. Dalam hal ini harus disikapi dengan memberdayakan peluang
untuk mewirausahakan perpustakaan (enterpreneurial
activities) guna mengatasi masalah finansial. Ancaman yang lain seperti
pengembangan ICT (Information
Communication and Tecnology),
kompetisi, profesionalisme, dan manajerial, juga harus mendapatkan perhatian
khusus dari pengelola perpustakaan/kepala. Hal ini sebagaimana dijelaskan oleh
A. Hanief Saha Ghafur dari Kemendikbud.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar